Bantarsari - Dalam rangka mempersiapkan Pemerintah Desa (Pemdes) dalam menghadapi lomba Desa pada tahu 2015 mendatang, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kabupaten Bogor melakukan evaluasi lapangan terhadap perkembangan seluruh desa yang ada di Kabupaten Bogor. Hari pertama yaitu Senin Tanggal 6 Oktober 2014 pihak BPMPD melalui Kepala Sub Bagian Program dan Pelaporan melakukan kunjungan di dua wilayah yaitu Desa Babakan Madang, Kecamatan Babakan Madang yang di damping ketua UPK PNPM Kecamatan Babakan Madang, R.Fitria beserta staffnya melakukan tinjauan pembangunan Paud Anggrek yang berada di Dusun 4, Kampung Cicadas, Desa Babakan Madang.
Setelah meninjau Paud Anggrek, rombongan bertandang kekantor Desa Babakan Madang yang di terima langsung oleh Kepala Desa (Kades) Babakan Madang, Ir. Deni Nugraha. Dalam Kesempatan ini, Ka Subag Program dan Pelaporam BPMPD Kabupaten Bogor, Ir Suratmi,M.Si melakukan tanya jawab dengan Kades tentang implementasi program yang digulirkan baik bersumber dari APBD II, APBD I dan Pusat serta beberapa program yang telah, sedang dan akan dilaksanakan kedepan dalam rangka pemeberdayaan masyarakat desa dengan memanfaatkan sumber daya masyarakat yang ada. “Tinjauan lapangan ini selain untuk meninjau berjalannya program yang sudah digulirkan pemerintah untuk masyarakat desa, juga menganalisa kesiapan desa mana yang patut dijadikan contoh dalam rangka kegiatan lomba desa nanti,” ujar Suratmi kepada Bidik Nusantara.
Dalam kesempatan yang sama, Kades Babakan Madang Deni Nugraha menjelaskan kepada rombongan seluruh program yang sudah dilaksanakan dan program yang akan dilaksanakan serta pemberdayaan masyarakat Desa Babakan Madang melalui berbagai sektor,baik Usaha Kecil Menengah (UKM) maupun kegiata industri yang ada di wilayah tersebut sebagai sumber Penghasilan Asli Desa (PAD). “Untuk industri di wilayah Desa Babakan Madang tidak ada tetapi kegiatan usaha swasta. Dan juga kita sudah mendorong kelompok masyarakat untuk menciptakan hasil kerajinan melalui berbagai pelatihan seperti dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperidag),” tutur Deni.
Pada hari yang sama, rombongan dari BPMPD melanjutkan kunjungan ke Kecamatan Citeureup, namun karena adanya beberapa kendala tekhnis tidak melanjutkan kunjungan ke Desa yang di tuju. (Sumburi).